Selasa, 18 Februari 2014

Bersamamu

Sebut saja kamu Spongebob, karena aku mendapatkan julukan Patrick-nya -_- haha, lucu memang kita. Berkesempatan bersama denganmu (lagi) dalam kurun waktu yang entah sampai kapan membuatku bahagia. Kenapa? Karena hal ini yang aku nantikan setelah adanya kisah silam yang kelam. Aaah, sudahlah! itu hanya bagian dari masa lalu yang akan menjadi kenangan diantara kita. Dan mungkin tak akan pernah kita bahas pada saat ini ataupun saat-saat setelah ini. Cukup kita memetik hikmahnya dan menjadikan si Patrick semakin mengenal si Spongebob pun sebaliknya :p

Qodarullah memang. Di penghujung waktu kita ini, Allah menjadikan kita bersama kembali. Meski awalnya aku sempat bertanya, apakah motif dari kebersamaan kita ini (lagi?). Tapi sudahlah, itu hanya bisikan setan yang tidak menyukai kebersamaan kita. 

Hey, si Patrick ini tidak berubah, kan? Iya, si Patrick masih saja dengan sifat manjanya. Apalagi kebersamaan kita yang hampir tiap waktu membuat aku lebih sering bermanja denganmu. Entah kamu yang memasak untuk kita makan, entah kamu yang bersikap lebih dewasa dsb, hihii.. banyak deeh. Yang pasti, kamu salah satu sohib yang paling sabar dengan segala tingkahku yang kata orang freak -_-

Berada disatu atap, melangkahkan kaki di pagi hari bersama, tidur diatas kasur yang sama, memakan makanan yang (hampir) selalu sama, membuatku bersyukur karna Allah mengizinkan aku untuk merasakan moment-moment indah ini (lagi). Waktu memang akan membawamu pada penghujung kerinduan. Ya, karna aku sempat rindu padamu akan hal-hal diantara kita.

Kau tau, Spongebob? Kelak ketika kita dewasa dan sudah memiliki kehidupan masing-masing, akan sulit menemukan golden moment seperti saat ini. Karena orientasi kita sudah berbeda. Pun sudah memiliki dunia yang berbeda pastinya. Kalau kata Project Pop sih "Jika tua nanti kita tlah hidup masing-masing, ingatlah hari ini" :D

Bahagia itu sederhana, karena bersama denganmu cukup membuatku bahagia :)

**
Selamat Malam, Spongebob. Salam Bahagia akan dibisikkan oleh angin malam untukmu :)

**
Bandung, Gg. Adikacih, kosan Ibu Mely (yang akan menjadi saksi bisu cerita kita).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar