Rabu, 20 November 2013

RandoMind

Ricuh.. Ramai..
Semua sedang asik dengan dunianya masing-masing..
Aku? Aku pun semakin tenggelam dengan duniaku diantara bermacam ragam orang..
Tenggelam dalam hiruk pikuk semesta..
Dengan orientasi setiap orang yang berbeda-beda..
Suasana semakin memanas, selalu saja ada bom-bom yang diracik untuk kondisi ini..
Para peracik tak bertanggung jawab, yang hanya untuk menghangatkan udara dingin Jatinangor saat ini..
Aku? Kini aku berada diantara mereka. Ikut merasakan suasana panas yang sudah di setting.
Ah! dunia ini sungguh kejam, terkadang..
Tapi, mau tidak mau kau harus mau menjalankan peran-peran ini.. menjalankan dengan penuh kebahagiaan..

**
Malam, kau mengingatkan aku tentang mimpi itu..
Ya, setiap hari juga aku melihat list-list mimpi itu, tapi malam.. kau berhasil menstimulus alam bawah sadarku lagi..
Ya, aku punya mimpi, mimpi yang sudah aku tanam.. dan akan semakin subur dengan usaha dan doá yang maksimal.. kemudian biarkan Allah yang mengizinkan ada buah atau tidak pada tanaman mimpiku itu..
Allah, aku yakin, yang dapat memisahkan aku dengan mimpi itu hanyalah keputus-asaan.. jangan biarkan aku menjadi demikian..
Izinkan aku terbangun dan menatap langit yang lain dari biasanya kutatap, ya dilain waktu aku pasti bisa menatap langit itu, pasti :')

**
Lelah? hirup udara yang gratis ini sebanyak-banyaknya.. tanamkan selalu rasa syukur didirimu..
kelelahan ini belum seberapa, tengok lagi sejarah orang-orang terdahulu yang begitu luar biasa tak mengenal kata lelah.. ya belajarlah dari sejarah :')
Jangan biarkan lelah membuatmu lupa cara tersenyum.. tersenyumlah pada dunia, dengan begitu dunia akan kembali tersenyum dan membuat hari-harimu indah :')

**
Hei kamu! iya kamu yang disana! :')
Sebait doá dirangkai untukmu..
Semoga kamu selalu dalam penjagaan terbaikNya, semoga.
Terasing oleh jarak, namu akrab dengan doá-doá yang melangit :')
Berharap kita bertemu (lagi) dalam keadaan yang lebih baik dan dalam waktu yang tepat..
Apakah kita akan bertemu di hangatnya hujan? dinginnya kemarau? hangatnya pegunungan? atau dinginnya pantai?
Tidak pernah tau di dimensi mana kita bertemu (lagi)..

**
Langit, kamu selalu indah dengan pernak-pernik yang ada disana..
Dengan luar biasanya Dia menugaskanmu untuk menaungi manusia yang ada di atas bumi..
Ya, luar biasa.
Tapi, manusia-manusia (masih) banyak yang berkeluh kesah denganmu, langit.
Berkeluh kesah karena kamu kini sudah berganti terang: pagi, atau bahkan karena kamu berganti gelap: malam. Padahal semua ini disajikan untuk kita, ya untuk kita manusia.

**
Bersyukurlah, Bersabarlah dan Tersenyumlah :')











Perpustakaan,
20 November 2013